Surat Untuk Seorang Sahabat
Perpisahan kita bukanlah alasan untuk tidak saling berhubungan meski hanya lewat telepon. Kalimat itu sering terngiang dibenakku. Sebelum keberangkatanmu menuntut ilmu,saat itu kegalauanku mulai menggelayutiku.,akankah persahabatan kita terhenti sampai disini.benarkah ini bukti bahwa kebanyakan manusia itu baru sadar ketika dikaruniai nikmat setelah nikmat itu lenyap.bisa dibilang perkenalan kita itu begitu lama.sejak dari kita belum mengerti arti persahabatan,teringat ketikakita sering bertengkar dikala dulu kita berebut sesuatu.saat kita beranjak dewasa,persahabatan kita bertambah erat,waktu terasa amat cepat hari2ku berlalu indah ketika bersamamu,cerita2 itu sering terdengar ditelingaku,saling menasehati ketika khilaf n kesedihan membebani,dirimu menyeka airmataku memberi semangat yang berarti untukku.dan aku sangat memahami dirimu dan dirimu sangat memahami diriku.
Dan sampai pada akhirnya tibalah perpisahan itu, akupun sadar inilah ikatan persahabatan kita diuji, saat itu kita hanya bisa berjanji untuk saling menasehati, ataupun menanyakan bagaimana kabar diri n keimanan lewat udara, dan hingga akhirnya kini mulailah dirimu tak menyapa kehidupanku hingga muncul pertanyaan dalam benakku, ada apa sebenarnya, apakah telah terjadi sesuatu pada dirimu? Ataukah sekedar bahwa engkau tak lagi membutuhkan diriku lagi sebagai sahabat lama, jika memang begitu aku bisa merelakan, asalkan dirimu baik2 saja.
Aku baru menyadari begitu pentingnya arti teman itu. Ya Allah lindungulah sahabatku, pertemukanlah aku dengannya disurgaMu.
Dalam hidup memanglah wajar jika ada yang datang dan pergi. Tinggal kita mengambil manfaat dari segala sesuatu.
Ada sesuatu yang perlu aku garis bawahi, sebagai sesama akhwat kebersamaan yang sangat indah n berarti, n hingga kini dirimu tak disisiku lagi..uhibbuka fillah ya ukhty...jangan pernah menyerah untuk mendapatkan sesuatu yang kamu impikan yang dulu sering kamu ucapkan padaku..
teruntuk sahabatku(N.M.J)
aku sangat mencintaimu karna Allah..semoga dirimu membaca tulisanku.
#Sepucuk surat aku terima kurang lebih setahun yang lalu.....
Trimakasih untuk segala pengertianmu....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar